MAKALAH
TEKNOLOGI
INFORMATIKA
BAHASA
PEMROGRAMAN
Oleh:
Putri
Fajar Wulandari 21070112120006
Lilik
Haryono 21070112130052
Normaria
M. Sirait 21070112130105
Kelompok
3
Teknik
Industri
Universitas
Diponegoro
BAB
I
PENDAHULUAN
1.1 Latar
belakang
Dewasa
ini, perkembangan teknologi sangatlah pesat. Hampir semua lapisan masyarakat
merasakan dampak dari perkembangan teknologi. Perkembangan teknologi memiliki
peran yang sangat signifikan terhadap kemajuan suatu bangsa. Oleh karena itu,
mahasiswa sebagai calon penerus bangsa ini harus memiliki pengetahuan yang luas
mengenai perkembangan teknologi saai ini.
Salah
satu contoh teknologi adalah komputer. Komputer merupakan suatu piranti yang mampu
mengolah input berupa data kemudian
diproses sehingga menghasilkan output
berupa informasi. Kinerja dari komputer tergantung oleh kinerja hardware atau piranti keras maupun
kinerja software atau piranti lunak.
Software tersebut terdiri atas sistem operasi dan program-program. Tentu saja
program-program tersebut dibuat oleh manusia untuk memudahkan dalam memenuhi
kebutuhan hidupnya. Program tersebut dibuat menggunakan suatu bahasa
pemrograman.
Pemrograman
komputer adalah salah satu cara untuk memahami dan mengerti mengenai cara-cara
pemberian perintah atau input informasi sehingga terbentuk suatu perintah yang
nantinya akan diolah oleh program yang ada. Program yang mengolah data tersebut
juga terbentuk dengan suatu kumpulan bahasa pemrograman yang tersusun
sedemikian rupa sehingga tercipta suatu susunan perintah yang terbentuk menjadi
suatu program atau software.
Dalam
makalah ini akan dibahas mengenai bahasa pemrograman dan hal-hal yang
tersangkut di dalamnya. Diharapkan dengan makalah ini baik pembaca dan penulis
dapat menambah ilmu yang kelak akan berguna.
1.2 Rumusan
masalah
1. Apakah
yang dimaksud dengan bahasa pemrograman?
2. Bagaimanakah
sejarah perkembangan bahasa pemrograman?
3. Apasajakah
berbagai macam bahasa pemrograman yang berkembang saat ini?
1.3 Tujuan
1. Mengetahui
yang dimaksud dengan bahasa pemrograman.
2. Mengetahui
sejarah perkembangan bahasa pemrograman.
3. Mengetahui
berbagai macam bahasa pemrograman yang berkembang sampai saat ini.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1Bahasa Pemrograman
Bahasa adalah suatu
sistem untuk berkomunikasi. Bahasa tertulis munggunakan huruf untuk membentuk
suatu kata. Sedangkan program adalah sekumpulan instruksi yang merupakan solusi
dari suatu masalah. Komputer mengerjakan instruksi-instruksi yang terdapat dalam
program tersebut kemudian mengeluarkan output
yang diinginkan.
Jadi, bahasa pemrograman, atau
sering diistilahkan juga dengan bahasa komputer, adalah teknik
komando/instruksi standar untuk memerintah komputer.Bahasa pemrograman ini
merupakan suatu himpunan dari aturan sintaks dan semantik yang dipakai untuk
mendefinisikan program komputer. Bahasa ini memungkinkan seorang programmer
dapat menentukan secara persis data mana yang akan diolah oleh komputer,
bagaimana data ini akan disimpan/diteruskan, dan jenis langkah apa secara
persis yang akan diambil dalam berbagai situasi.
2.2
Sejarah Bahasa Pemrograman
Sejak pertama komputer difference engine diciptakan oleh
Charles Babbage pada tahun 1822, komputer membutuhkan sejumlah instruksi untuk
melakukan suatu tugas tertentu. Instruksi-instruksi ini dikenal sebagai bahasa
pemrograman. Bahasa komputer mulanya terdiri dari sejumlah langkah pengkabelan
untuk membuat suatu program; hal ini dapat dipahami sebagai suatu rangkaian
pengetikan kedalam komputer dan kemudian dijalankan.
Sebelum 1940
Pada jaman ini terdapat bahasa pemrograman yang pertama kali
muncul sebelum adanya komputer modern, artinya bahasa pemrograman lebih tua
dari komputer itu sendiri. Pada awal kemunculannya, bahasa pemrograman masih
dalam bentuk kode-kode bahasa mesin, yaitu kode biner. Bahasa mesin merupakan
bahasa yang terdiri atas kode-kode mesin dan hanya dapat diinterpretasikan
langsung oleh mesin komputer. Bahasa mesin ini tergolong bahasa tingkat rendah,
karena hanya berupa kode 0 dan 1.
Periode 1940-an
Dengan bahasa mesin ditemukan banyak
kesulitan untuk pengembangan dan perbaikan pada program yang dibuat saat itu,
Tahun 1940-an komputer bertenaga listrik dibuat, dengan kecepatan yang sangat
terbatas dan kapasitas memori yang mencukupi untuk programmer memprogram,
kemudian terciptalah bahasa assembly (Assembly language). Bahasa assembly
adalah bahasa simbol dari bahasa mesin. Setiap kode bahasa mesin memiliki
simbol sendiri dalam bahasa assembly. Misalnya Move untuk memindahkan isi data,
ADD untuk penjumlahan, MUL untuk perkalian, SUB untuk pengurangan, dan
lain-lain. Penggunaan bahasa Asembly dirasa belum sempurna karena selain sulit
untuk diimplementasikan, ternyata bahasa ini juga sulit jika sang programer
ingin mengembangkan program buatannya. Pada tahun 1948, Konrad Zuse
mempublikasikan sebuah paper tentang bahasa pemrograman miliknya yakni
Plankalkül. Bagaimanapun, bahasa tersebut tidak digunakan pada masanya dan
terisolasi terhadap perkembangan bahasa pemrograman yang lain. Beberapa bahasa
pemrograman yang berkembang pada masa itu antara lain:
• Plankalkül (Konrad Zuse) – 1943
• ENIAC coding system – 1943
• C-10 – 1949
Periode tahun 1950-an sampai dengan
tahun 1960-an
Mulai tahun 1950 dibuatlah bahasa
pemrograman modern, yang turun-temurun dan tersebar luas hingga saat ini.
Bahasa ini menggunakan istilah atau reserved word yang dekat dengan bahasa
manusia seperti READ untuk membaca, WRITE untuk menulis dsb. Dalam perkembangannya
Bahasa Tingkat Tinggi juga terdiri dari beberapa metode pemrograman, yaitu
Procedural Programing dan Object Oriented Programing. Letak perbedaannya yaitu,
jika pada procedural programing program dijalankan dengan menggabungkan
variable, procedure-procedure yang saling keterkaitan dan berjalan berurut,
sedangkan pada OOP seluruh task dijalankan berdasarkan kedalam object.
• FORTRAN (1955), the “FORmula
TRANslator”, ditemukan oleh John W. Backus dll.
• LISP, the “LISt Processor”,
ditemukan oleh John McCarthy dll.
• COBOL, the COmmon Bussines
Oriented Language, dibuat oleh the Short Range Commitee, dan Grace Hopper
berperan sangat besar disini.
Periode 1967-1978: Menetapkan
Paradigma Fundamental
Periode diantara tahun 60-an sampai
dengan 70-an membawa pengaruh yang besar dalam perkembangan bahasa pemrograman.
Seperti :
• Simula, ditemukan pada akhir 60-an
oleh Nygaard dan Dahl sebagai superset dari Algol 60, merupakan bahasa
pemrograman pertama yang didesain untuk mendukun pemrograman berorientasi object.
• C, sebuah tahapan awal dari sistem
bahsa pemrograman, yang dikembangkan oleh Dennis Ritchie dan Ken Thompson di
Bell Labs antara tahun 1969 dan 1973.
• Smalltalk (pertengahan tahun
70-an) menyajikan desain ground-up yang lengkap dari sebuah bahasa yang
berorientasi objek.
• Prolog, didesain pada tahun 1977
oleh Colmerauer, Roussel, and Kowalski, merupakan bahasa pemrograman logika
yang pertama.
• ML membangun sebuah sistem
polimorfis (ditemukan oleh Robin Miller pada tahun 1973) diatas sebuah Lisp, yang
merintis bahasa pemrograman fungsional bertipe statis.
Beberapa bahasa pemrograman yang
berkembang dalam periode ini termasuk:
1. Pascal – 1970
2. Forth – 1970
3. C – 1970
4. Smaltalk – 1972
5. Prolog – 1972
6. ML – 1973
7. SQL – 1978
Periode 1980-an: konsolidasi, modul,
performa.
1980s adalah tahun dari konsolidasi
relatif. C++ dikombinasikan dengan sistem programming dan berorientasi obyek.
Bagaimanapun, satu kecenderungan baru di dalam disain bahasa adalah satu fokus
yang ditingkatkan di pemrograman untuk sistem besar-besaran melalui penggunaan
dari modul, atau kesatuan organisasi besar-besaran dari kode. Modula, Ada, dan
ML semua sistem modul terkemuka yang dikembangkan pada 1980-an.
Beberapa bahasa pemrograman yang
berkembang dalam periode ini termasuk:
1. Ada – 1983
2. C++ – 1983
3. Eiffel – 1985
4. Perl – 1987
5. FL (Backus) – 1989
Periode 1990-an: Visual
Pada periode ini bahasa selain
berorientasi objek juga sudah dikembangkan berbasi Visual sehingga semakin
mudah untuk membuat program aplikasi, diawali oleh Python dan Microsoft Visual
Basic 1 pada tahun 1991, Delphi yang dikembangkan dari Pascal for windows
akhirnya pada tahun 1997 Visual Basic 5 diluncurkan dengan kemudahan koneksi ke
database, OO Cobol sudah ditemukan dalam versi windows. Bagi kebanyakan
programmer database tidak dapat dipungkiri bahwa era 1990an merupakan era yang
paling produktif semenjak bahasa pemrogrammar diciptakan.
Beberapa bahasa pemrograman yang
berkembang dalam periode ini termasuk :
1. Haskel – 1990
2. Python – 1991
3. Java – 1991
4. Ruby – 1993
5. OO Cobol
6. Lua – 1993
7. ANSI Common Lisp – 1994
8. JavaScript – 1995
9. PHP – 1995
10. C# – 2000
11. JavaFX Scrip, Live Script,
12. Visual Basic
· Periode 2000_an hingga sekarang
Konsep pertama yang dicermati adalah
konsepsi Microsoft dimana dengan Visual Net akan menyediakan berbagai bahasa
pemrograman seperti VB Net , VC++ Net, ASP NET yang di compile dengan berbagai
bahasa akan tetapi berjalan pada satu sistem operasi yakni windows. (Compile
any program run one system)
Konsepsi Kedua, Merupakan konsep
yang terbalik dari konsep pertama yakni apa yang ditawarkan Sun Microsystem
melalui produknya Java, J2ME, JDK, yakni dicompile dengan satu bahasa
pemrograman (java) dan berjalan dibanyak sistem operasi. (Compile one program
running any system)
Selain itu periode ini juga
merupakan jamannya CMS (Content Manajemen System), lompatan pengembangan PHP
Script begitu cepat, dimana untuk membuat website atau portal telah tersedia
banyak template, Banyak modul-modul yang siap pakai sehingga programmer atau
webmaster tidak perlu lagi mempelajari semua script html dan bahasanya, tinggal
merangkai modul yang tersedia sehingga dalam beberapa hari saja sebuah web
sudah dapat dibuat. Apa yang ditawarkan Mambo, PhkNuke dan Jomla saat ini
sangat memudahkan para desainer web.
Beberapa bahasa pemrograman yang
berkembang dalam periode ini termasuk
• O’Caml,
• Ruby,
• Phyton 3.1,
• Java 6 JDK, JED, JavaBeans, J2ME
• Microsoft Visual Net (VB Net, C++
Net, ASP NET) 2008
• Java Scrip Template oleh Mambo,
PhpNuke, Jomla
2.3 Jenis-Jenis Bahasa
Pemrograman
Secara Umum terdapat 4
kelompok bahasa pemrograman yaitu :
· Object
Oriented Language (Visual dBase, Visual FoxPro, Dephi, Visual C).
· high
level (Seperti Pascal dan Basic).
· middle
level (Seperti Bahasa C).
· low
level (Seperti Bahasa Assembly).
1. Delphi
Delphi adalah suatu bahasa pemograman
(development language) yang digunakan untk merancang suatu aplikasi program.
Delphi termasuk dalam pemrograman bahasa tingkat tinggi (high level lenguage). Maksud dari bahasa tingkat tinggi
yaitu perintah-perintah programnya menggunakan bahasa yang mudah dipahami oleh
manusia. Bahasa pemrograman Delphi disebut bahasa prosedural artinya mengikuti
urutan tertentu. Dalam membuat aplikasi perintah-perintah, Delphi menggunakan
lingkungan pemrograman visual.
Delphi merupakan generasi penerus dari
Turbo Pascal. Pemrograman Delphi dirancang untuk beroperasi dibawah sistem
operasi Windows. Program ini mempunyai beberapa keunggulan, yaitu
produktivitas, kualitas, pengembangan perangkat lunak, kecepatan kompiler, pola
desain yang menarik serta diperkuat dengan bahasa perograman yang terstruktur
dalam struktur bahasa perograman Object Pascal.
Sebagian besar pengembang Delphi
menuliskan dan mengkompilasi kode program di dalam lingkungan pengembang
aplikasi atau Integrated
Development Environment (IDE). Lingkungan kerja IDE ini menyediakan sarana yang
diperlukan untuk merancang, membangun, mencoba, mencari atau melacak kesalahan,
serta mendistribusikan aplikasi. Sarana-sarana inilah yang memungkinkan
pembuatan prototipe aplikasi menjadi lebih mudah dan waktu yang diperlukan
untuk mengembangkan aplikasi menjadi lebih singkat.
Kelebihan
:
· Sifatnya
freeware.
· Dikembangkan
dengan bahasa Pascal, sehingga bagi pengguna yang terbiasa dengan dasar
pemrograman turbo Pascal akan lebih familiar.
· Komponen
yang disediakan sudah cukup lengkap tanpa harus add component dari sumber lain.
· Dokumentasi
cukup lengkap.
Kelemahan
:
· Pengguna
yang tidak memiliki dasar pemrograman dengan bahasa Pascal akan mengalami
kesulitan untuk pertama kalinya.
· Setiap
komponen yang dimasukkan dalam form tampilan, akan diikutsertakan kode
deklarasi dan inisialisasinya dalam list code. Sehingga apabila terjadi
perubahan komponen, penamaan maupun kesalahan penulisan kode, program tidak mau
membetulkan otomatis.
· Apabila
terdapat form/list code lain yang di-include-kan, harus dituliskan code/nama
dari form/lost code di bagian “uses” dan juga inisialisasi variablenya.
2. Bahasa C
Akar dari bahasa C adalah bahasa BCPL
yang dikembangkan oleh Martin Richard pada tahun 1967. Bahasa ini memberikan
ide kepada Ken Thompson yang kemudian mengembangkan bahasa yang disebut dengan
B pada tahun 1970. Perkembangan selanjutnya dari bahasa B adalah bahasa C oleh
Dennis Ricthie sekitar tahun 1972-an di Bell Telephone Laboratories Inc.(
sekarang adalah AT&T Bell Laboratories).
Beberapa
alasan mengapa bahasa C banyak digunakan, diantaranya adalah sebagai berikut :
· Bahasa
C tersedia hampir di semua jenis komputer.
· Kode
bahasa C sifatnya adalah portable Aplikasi yang ditulis dengan bahasa C untuk
suatu komputer tertentu dapat digunakan di komputer lain hanya dengan sedikit
modifikasi.
· Bahasa
C hanya menyediakan sedikit kata-kata kunci.
· Proses
executable program bahasa C lebih cepat.
· Dukungan
pustaka yang banyak Keandalan bahasa C dicapai dengan adanya fungsi-fungsi
pustaka.
· C
adalah bahasa yang terstruktur Bahasa C mempunyai struktur yang baik sehingga
mudah untuk dipahami. C mempunyai fungsi-fungsi sebagai program bagiannya.
· Selain
bahasa tingkat tinggi, C juga dianggap sebagai bahasa tingkat menengah. Bahasa
C mampu menggabungkan kemampuan bahasa tingkat tingkat tinggi dengan bahasa
tingkat tingkat rendah.
· Bahasa
C adalah compiler Karena C sifatnya adalah kompiler, maka akan menghasilkan
executable program yang banyak dibutuhkan oleh program-program komersial.
Selain
alasan tersebut ada beberapa alasan lain mengapa menggunakan bahasa C, yaitu C
adalah bahasa pemrograman yang memiliki portabilitas tinggi. Program C yang
kita tulis untuk satu jenis platform, bisa kita kompile dan jalankan di
platform lain dengan tanpa ataupun hanya sedikit perubahan. Ini bisa diwujudkan
dengan adanya standarisasi ANSI untuk C. C adalah bahasa pemrograman dengan
kata kunci (keyword) sedikit. Kata kunci disini adalah merupakan fungsi ataupun
kata dasar yang disediakan oleh kompiler suatu bahasa pemrograman. Hal ini
membawa pengaruh semakin mudahnya kita menulis program dengan bahasa tingkat
rendah. Pengaruh lain dari sedikitnya kata kunci ini adalah proses eksekusi
program C yang sangat cepat.
Adapun kekurangan yang biasa di Bahasa C
antara lain :
·
Banyaknya Operator
serta fleksibilitas penulisan program kadang-kadang membingungkan pemakai.
·
Bagi pemula pada
umumnya akan kesulitan menggunakan pointer.
3. Visual Basic
Microsoft Visual Basic (sering disingkat
sebagai VB saja) merupakan sebuah bahasa pemrograman yang menawarkan Integrated
Development Environment (IDE) visual untuk membuat program perangkat lunak
berbasis sistem operasi Microsoft Windows dengan menggunakan model pemrograman
(COM), Visual Basic merupakan turunan bahasa pemrograman BASIC dan menawarkan
pengembangan perangkat lunak komputergrafik dengan cepat, Beberapa bahasa skrip
seperti Visual Basic for Applications (VBA) dan Visual Basic Scripting Edition (VBScript),
mirip seperti halnya Visual Basic, tetapi cara kerjanya yang berbeda. Para
programmer dapat membangun aplikasi dengan menggunakan komponen-komponen yang
disediakan oleh Microsoft Visual Basic Program-program yang ditulis dengan
Visual Basic juga dapat menggunakan Windows API, tapi membutuhkan deklarasi
fungsi luar tambahan. Visual Basic 6 merupakan salah satu tool untuk
pengembangan aplikasi yang banyak diminati oleh orang. Di sini Visual Basic 6
menawarkan kemudahan dalam pembuatan aplikasi dan dapat menggunakan
komponen-komponen yang telah disediakan. Untuk memulai Visual Basic 6 anda
perlu menginstall Visual Basic 6.0. Program ini biasanya dalam satu paket
dengan Visual Studio 6.0. Dengan menggunakan Visual Basic 6 kita bisa
menghasilkan berbagai macam jenis program. Dari aplikasi yang mengintegrasikan
database, jaringan, office automation, dan web application.
Keuntungan Visual basic:
· Bahasa
yang sederhana. Banyak hal yang mungkin sulit dilakukan jika kita menggunakan
bahasa pemrograman lainnya, akan dapat dilakukan dengan mudah dengan
menggunakan Visual basic.
· Karena
Visual basic sangat populer, maka sangat banyak sumber-sumber yang dapat kita
gunakan untuk belajar dan mengembangkan kemampuan kau baik berupa buku, web
site dll
· Kita
bisa memperoleh banyak tools baik gratis maupun tidak di Internet yang akan
sangat membantu menghemat waktu kita dalam pemrograman
Kekurangan
Visual basic:
· Visual
Basic adalah bahasa pemrograman yang powerful, tetapi sebenarnya tidak terlalu
bagus untuk membuat game-game yang benar-benar memuaskan
· Lebih
lambat dibandingkan bahasa pemrograman lain.
4.
Pascal
Dirancang oleh Prof. Nicklaus Wirth dari
Technical University di Zurich, Switzerlandtahun 1971.Nama Pascal berasal dari
Blaise Pascal, nama ahli matematika dan philosopi dari Perancis (abad 17).
Pengembangan dari bahasa Algol 60 dan Algol W (turunan Algol 60). Memiliki
beberapa versi, seperti : Turbo Pascal, Ms Pascal (Microsoft), Apple
Pascal,UCSD (University of California at San Diego Pascal), dll. Turbo Pascal yang
dibuat oleh Borland Inc. adalah versi yang paling banyak digunakan karena
menggunakan Compiler untuk menterjemahkannya dan juga mengikuti standard bahasa
Pascal yang dibuat oleh Nicklaus Wirth dan K. Jensen. Pascal merupakan bahasa
pemrograman tingkat tinggi (high level language) dan terstruktur (Structured
Programming language).
Kelebihan :
· Tipe
Data Standar, tipe-tipe data standar yang telah tersedia pada kebanyakan bahasa
pemrograman. Pascal memiliki tipe data standar: boolean, integer, real, char,
string,
· User
defined Data Types, programmer dapat membuat tipe data lain yang diturunkan
dari tipe data standar.
· Strongly-typed,
programmer harus menentukan tipe data dari suatu variabel, dan variabel
tersebut tidak dapat dipergunakan untuk menyimpan tipe data selain dari format
yang ditentukan.
· Terstruktur,
memiliki sintaks yang memungkinkan penulisan program dipecah menjadi
fungsi-fungsi kecil (procedure dan function) yang dapat dipergunakan
berulang-ulang.
· Sederhana
dan Ekspresif, memiliki struktur yang sederhana dan sangat mendekati bahasa
manusia (bahasa Inggris) sehingga mudah dipelajari dan dipahami.
Kekurangan:
· Tidak
fleksibel penggunaannya.
· Bahasa
PASCAL juga merupakan bahasa yang digunakan sebagai standar bahasa pemrograman
bagi tim nasional Olimpiade Komputer Indonesia (TOKI). Selain itu, Bahasa
PASCAL masih digunakan dalam IOI (International Olympiad in Informatics).
5. JAVA
Java
adalah bahasa pemrograman yang dapat dijalankan di berbagai komputer termasuk
telepon genggam. Bahasa ini awalnya dibuat oleh James Gosling saat masih
bergabung di Sun Microsystems saat ini merupakan bagian dari Oracle dan dirilis
tahun 1995. Bahasa ini banyak mengadopsi sintaksis yang terdapat pada C dan C++
namun dengan sintaksis model objek yang lebih sederhana serta dukungan
rutin-rutin aras bawah yang minimal. Aplikasi-aplikasi berbasis java umumnya
dikompilasi ke dalam p-code (bytecode) dan dapat dijalankan pada
berbagai Mesin Virtual Java (JVM). Java merupakan bahasa pemrograman yang
bersifat umum/non-spesifik (general purpose), dan secara khusus didisain
untuk memanfaatkan dependensi implementasi seminimal mungkin. Karena
fungsionalitasnya yang memungkinkan aplikasi java mampu berjalan di beberapa
platform sistem operasi yang berbeda, java dikenal pula dengan slogannya,
"Tulis sekali, jalankan di mana pun". Saat ini java merupakan
bahasa pemrograman yang paling populer digunakan, dan secara luas dimanfaatkan
dalam pengembangan berbagai jenis perangkat lunak aplikasi ataupun aplikasi
berbasis web.
Java adalah sebuah teknologi yang
diperkenalkan oleh Sun Microsystems pada pertengahan tahun 1990. Menurut
definisi dari Sun, Java adalah nama untuk sekumpulan teknologi untuk membuat
dan menjalankan perangkat luinak pada komputer standalone ataupun pada
lingkungan jaringan. Kita lebih menyukai menyebut Java sebagai sebuah teknologi
dibanding hanya sebuah bahasa pemrograman, karena Java lebih lengkap dibanding
sebuah bahasa pemrograman konvensional. Teknologi Java memiliki tiga komponen
penting, yaitu:
· Programming-language
specification
· Application-programming
interface
· Virtual-machine
specification
Bahasa
Java dapat dikategorikan sebagai sebuah bahasa pemrograman berorientasi objek,
pemrograman terdistribusi dan bahasa pemrograman multithrreaded . Objek Java
dispesifikasi dengan membentuk kelas. Untuk masing-masing kelas Java, kompiler
Java memproduksi sebuah file keluaran arsitektur netral yang akan jalan pada
berbagai implementasi dari Java Virtual Machine (JVM). Awalnya Java sangat
digemari oleh komunitas pemrograman internet, karena Java mendukung untuk
applets , dimana program dengan akses sumber daya terbatas yang jalan dalam
sebuah web browser. Java juga menyediakan dukungan level tinggi untuk
networking dan objek terdistribusi. Java juga dianggap sebagai sebuah bahasa
yang aman. Tampilan ini pada khususnya penting menganggap bahwa sebuah program
Java boleh mengeksekusi silang sebuah jaringan terdistribusi. Sehingga bahasa
Java saat ini termasuk bahasa pemrograman yang relatif mudah untuk dipelajari
karena banyaknya contoh dan konsep yang beredar luas, baik berupa buku maupun
di internet. Tetapi program yang dibuat dalam bahasa Java juga relatif lebih
banyak membutuhkan waktu saat di eksekusi (lebih lama) dikarenakan untuk
menjalankan programnya dibutuhkan JVM (perantara antar program dan sistem
operasi).
Kelebihan
·
Multiplatform. Kelebihan utama dari Java ialah
dapat dijalankan di beberapa platform / sistem operasi komputer, sesuai dengan prinsip tulis
sekali, jalankan di mana saja. Dengan kelebihan ini pemrogram cukup menulis
sebuah program Java dan dikompilasi (diubah, dari bahasa yang dimengerti
manusia menjadi bahasa mesin / bytecode) sekali lalu hasilnya dapat dijalankan
di atas beberapa platform tanpa perubahan. Kelebihan ini memungkinkan sebuah
program berbasis java dikerjakan diatas operating system Linux tetapi
dijalankan dengan baik di atas Microsoft Windows. Platform yang didukung sampai
saat ini adalah Microsoft Windows, Linux, Mac OS dan Sun Solaris. Penyebanya adalah setiap sistem
operasi menggunakan programnya sendiri-sendiri (yang dapat diunduh dari situs
Java) untuk meninterpretasikan bytecode tersebut.
·
Perpustakaan Kelas Yang Lengkap, Java terkenal dengan kelengkapan library/perpustakaan (kumpulan program program yang
disertakan dalam pemrograman java) yang sangat memudahkan dalam penggunaan oleh
para pemrogram untuk membangun aplikasinya. Kelengkapan perpustakaan ini
ditambah dengan keberadaan komunitas Java yang besar yang terus menerus membuat
perpustakaan-perpustakaan baru untuk melingkupi seluruh kebutuhan pembangunan
aplikasi.
·
Bergaya C++, memiliki sintaks seperti bahasa
pemrograman C++ sehingga menarik banyak pemrogram C++ untuk pindah ke Java.
Saat ini pengguna Java sangat banyak, sebagian besar adalah pemrogram C++ yang
pindah ke Java. Universitas-universitas di Amerika Serikat juga mulai berpindah dengan
mengajarkan Java kepada murid-murid yang baru karena lebih mudah dipahami oleh
murid dan dapat berguna juga bagi mereka yang bukan mengambil jurusan komputer.
·
Pengumpulan sampah otomatis, memiliki fasilitas pengaturan penggunaan memori
sehingga para pemrogram tidak perlu melakukan pengaturan memori secara langsung
(seperti halnya dalam bahasa C++ yang dipakai secara luas).
Kekurangan
·
Tulis sekali, jalankan di mana
saja - Masih
ada beberapa hal yang tidak kompatibel antara platform satu dengan platform lain.
Untuk J2SE, misalnya SWT-AWT bridge
yang sampai sekarang tidak berfungsi pada Mac OS X.
·
Mudah didekompilasi. Dekompilasi adalah proses
membalikkan dari kode jadi menjadi kode sumber. Ini dimungkinkan karena kode
jadi Java merupakan bytecode yang menyimpan banyak atribut bahasa
tingkat tinggi, seperti nama-nama kelas, metode, dan tipe data. Hal yang sama
juga terjadi pada Microsoft .NET Platform. Dengan demikian, algoritma yang
digunakan program akan lebih sulit disembunyikan dan mudah dibajak/direverse-engineer.
·
Penggunaan memori yang banyak. Penggunaan memori untuk program
berbasis Java jauh lebih besar daripada bahasa tingkat tinggi generasi
sebelumnya seperti C/C++ dan Pascal (lebih spesifik lagi, Delphi dan Object
Pascal).
Biasanya ini bukan merupakan masalah bagi pihak yang menggunakan teknologi
terbaru (karena trend memori terpasang makin murah), tetapi menjadi masalah
bagi mereka yang masih harus berkutat dengan mesin komputer berumur lebih dari
4 tahun.
6. Bahasa Pemrograman
C++
C++ adalah bahasa pemrograman komputer
C++ dikembangkan di Bell Labs (Bjarne Stroustrup) pada awal tahun 1970-an,
Bahasa itu diturunkan dari bahasa sebelumnya, yaitu BCL, Pada awalnya, bahasa
tersebut dirancang sebagai bahasa pemrograman yang dijalankan pada sistem Unix,
Pada perkembangannya, versi ANSI (American National Standart Institute) Bahasa
pemrograman C menjadi versi dominan, Meskipun versi tersebut sekarang jarang
dipakai dalam pengembangan sistem dan jaringan maupun untuk sistem embedded,
Bjarne Stroustrup pada Bell labs pertama kali mengembangkan C++ pada awal
1980-an, Untuk mendukung fitur-fitur pada C++, dibangun efisiensi dan sistem
support untuk pemrograman tingkat rendah (low level coding).] Pada C++
ditambahkan konsep-konsep baru seperti class dengan sifat-sifatnya seperti
inheritance dan overloading. Salah satu perbedaan yang paling mendasar dengan
bahasa C adalah dukungan terhadap konsep pemrograman berorientasi objek (Object
Oriented Programming). Perbedaan Antara Bahasa pemrograman C dan C++ meskipun
bahasa-bahasa tersebut menggunakan sintaks yang sama tetapi mereka memiliki
perbedaan, C merupakan bahasa pemrograman prosedural, dimana penyelesaian suatu
masalah dilakukan dengan membagi-bagi masalah tersebut kedalam su-submasalah
yang lebih kecil, Selain itu, C++ merupakan bahasa pemrograman yang memiliki
sifat Pemrograman berorientasi objek, Untuk menyelesaikan masalah, C++
melakukan langkah pertama dengan menjelaskan class-class yang merupakan anak
class yang dibuat sebelumnya sebagai abstraksi dari object-object fisik, Class
tersebut berisi keadaan object, anggota-anggotanya dan kemampuan dari
objectnya, Setelah beberapa Class dibuat kemudian masalah dipecahkan dengan
Class.
7. Bahasa Pemrograman PHP
PHP
adalah bahasa pemrograman script yang paling banyak dipakai saat ini. PHP
pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995. Pada waktu itu PHP
masih bernama FI (Form Interpreted), yang wujudnya berupa sekumpulan script
yang digunakan untuk mengolah data form dari web.
PHP
banyak dipakai untuk membuat situs web yang dinamis, walaupun tidak tertutup
kemungkinan digunakan untuk pemakaian lain. PHP biasanya berjalan pada sistem
operasi linux (PHP juga bisa dijalankan dengan hosting windows).
Beberapa kelebihan PHP dari bahasa
pemrograman web, antara lain:
1. 'Bahasa pemrograman PHP adalah
sebuah bahasa script yang tidak melakukan sebuah kompilasi dalam penggunaanya.'
2. 'Web Server yang mendukung PHP dapat
ditemukan dimana - mana dari mulai apache, IIS, Lighttpd, hingga Xitami dengan
konfigurasi yang relatif mudah.'
3. 'Dalam sisi pengembangan lebih
mudah, karena banyaknya milis - milis dan developer yang siap membantu dalam
pengembangan.'
4. 'Dalam sisi pemahamanan, PHP adalah
bahasa scripting yang paling mudah karena memiliki referensi yang banyak.'
5. 'PHP adalah bahasa open source yang
dapat digunakan di berbagai mesin (Linux, Unix, Macintosh, Windows) dan dapat dijalankan
secara runtime melalui console serta juga dapat menjalankan perintah-perintah
system.'
8. Bahasa pemrogaman pyton
Python
adalah bahasa pemrograman dinamis yang mendukung pemrograman berorientasi
obyek. Python dapat digunakan untuk berbagai keperluan pengembangan perangkat
lunak dan dapat berjalan di berbagai platform sistem operasi. Seperti halnya
bahasa pemrograman dinamis, python seringkali digunakan sebagai bahasa skrip
dengan interpreter yang teintergrasi dalam sistem operasi. Saat ini kode python
dapat dijalankan pada sistem berbasis:
· Linux/Unix
· Windows
· Mac
OS X
· Java
Virtual Machine
· OS/2
· Amiga
· Palm
· Symbian
(untuk produk-produk Nokia)
Python
didistribusikan dengan beberapa lisensi yang berbeda dari beberapa versi. Lihat
sejarahnya di Python Copyright. Namun pada prinsipnya Python dapat diperoleh
dan dipergunakan secara bebas, bahkan untuk kepentingan komersial. Lisensi
Python tidak bertentangan baik menurut definisi Open Source maupun General
Public License (GPL).
9. Bahasa pemrogaman
matlab
MATLAB
adalah sebuah lingkungan komputasi numerikal dan bahasa pemrograman komputer
generasi keempat. Dikembangkan oleh The MathWorks, MATLAB memungkinkan
manipulasi matriks, pem-plot-an fungsi dan data, implementasi algoritma,
pembuatan antarmuka pengguna, dan peng-antarmuka-an dengan program dalam bahasa
lainnya. Meskipun hanya bernuansa numerik, sebuah kotak kakas (toolbox) yang
menggunakan mesin simbolik MuPAD, memungkinkan akses terhadap kemampuan aljabar
komputer. Sebuah paket tambahan, Simulink, menambahkan simulasi grafis
multiranah dan Desain Berdasar-Model untuk sistem terlekat dan dinamik.
10.HTML
HyperText
Markup Language (HTML) adalah sebuah bahasa markup yang digunakan untuk membuat
sebuah halaman web dan menampilkan berbagai informasi di dalam sebuah browser
Internet. HTML saat ini merupakan standar Internet yang didefinisikan dan
dikendalikan penggunaannya oleh World Wide Web Consortium (W3C). HTML berupa
kode-kode tag yang menginstruksikan browser untuk menghasilkan tampilan sesuai
dengan yang diinginkan. Sebuah file yang merupakan file HTML dapat dibuka
dengan menggunakan browser web seperti Mozilla Firefox atau Microsoft Internet
Explorer.
11.Bahasa pemrogaman
Ruby
Ruby
adalah bahasa skripting yang berorientasi obyek. Tujuan dari ruby adalah
menggabungkan kelebihan dari semua bahasa-bahasa pemrograman scripting yang ada
di dunia. Ruby ditulis dengan bahasa pemrograman C dengan kemampuan dasar
seperti Perl dan Python.
Kelebihan ruby :
· Sintaks
sederhana.
· Memiliki
exception handling yang baik.
· Bahasa
Pemrograman Berorientasi Objek.
· Mengusung
konsep single inheritance.
· Open
source, siapa saja dapat menggunakannya dengan cuma-cuma dan dapat ikut
berpartisipasi mengembangkannya.
· Memiliki
garbage collector yang secara otomatis akan menghapus informasi tak terpakai
dari memori.
12.Bahasa pemrogaman
cobol
COBOL
adalah kepanjangan dari Common Bussiness Oriented Language. Bahasa COBOL
digolongkan sebagai High Level Language (bahasa pemrograman tingkat tinggi)
yang berorientasi pada masalah bisnis. Diciptakan pada tahun 1959. COBOL
pertama kali diperkenalkan secara formal bulan Januari 1960 dan disebut dengan
COBOL-60. Dan diperbaharui tahun 1965. Pada tahun 1968 dan 1974, bahasa COBOL
dikembangkan dan distandarisasikan dengan nama ANSI COBOL (American National
Standarts Institute). Bahasa pemrograman COBOL sangat terstruktur, karena mudah
dibaca dan memiliki struktur yang jelas. COBOL dibuat untuk operasi pengolahan
data, yaitu membaca data, memproses data dan menghasilkan output berupa
informasi.
13.Bahasa pemrogaman
prolog
Prolog
adalah bahasa pemrograman logika atau di sebut juga sebagai bahasa
non-procedural. Namanya diambil dari bahasa Perancis programmation en logique
(pemrograman logika). Bahasa ini diciptakan oleh Alain Colmerauer dan Robert Kowalski
sekitar tahun 1972 dalam upaya untuk menciptakan suatu bahasa pemrograman yang
memungkinkan pernyataan logika alih-alih rangkaian perintah untuk dijalankan
komputer. Berbeda dengan bahasa pemrograman yang lain, yang menggunakan
algoritma konvensionl sebagai teknik pencariannya seperti pada Delphi, Pascal,
BASIC, COBOL dan bahasa pemrograman yang sejenisnya, maka prolog menggunakan
teknik pencarian yang di sebut heuristik (heutistic) dengan menggunakan pohon
logika.
14.Bahasa pemrogaman
java script
Bahasa
pemrograman javascript adalah bahasa scripting yang handal yang berjalan pada
sisi client. Javascript merupakan sebuah bahasa scripting yang dikembangkan
oleh netscape. Untuk menjalankan script yang ditulis dengan javascript kita
membutuhkan javascript-enabled browser, yaitu browser yang mampu menjalankan
javascript JavaScript bukan bahasa berorientasi objek, melainkan bahasa
berbasis objek. Bahasa berorientasi objek harus mendukung tiga konsep dasar,
yaitu pengkapsulan (encapsulation), pewarisan (inheritance) dan polimorfisme
(poly morphism). JavaScript hanya mendukung pengkapsulan, itupun tidak 100%
benar. Program JavaScript dituliskan pada file HTML (.html atau .htm) dengan
menggunakan tag container . Dengan kata lain, Anda tidak perlu menuliskan program
JavaScript pada file terpisah (meskipun Anda bias juga melakukannya). Tag
container mempunyai dua atribut tetapi yang harus Anda isikan hanya satu
atribut, yaitu Language. Isilah atribut Language dengan “JavaScript”. Hal ini
memberitahukan browser bahwa skrip yang akan Anda tulis adalah JavaScript.
15.Bahasa pemrograman
PERL
PERL
merupakan bahasa pemograman yang mirip bahasa pemograman C. Dan digunakan untuk
segala keperluan, dikembangkan pertama kali oleh Larry Wall di mesin Unix. Perl
dirilis pertama kali pada tanggal 18 Desember 1987 ditandai dengan keluarnya
Perl 1. Pada versi-versi selanjutnya, Perl tersedia pula untuk berbagai sistem
operasi varian Unix (SunOS, Linux, BSD, HP-UX), juga tersedia untuk sistem
operasi seperti DOS, Windows, PowerPC, BeOS, VMS, EBCDIC, dan PocketPC.
Dukungan terhadap pemrograman berbasis obyek (object oriented programming/OOP)
ditambahkan pada Perl 5, yang pertama kali dirilis pada tanggal 31 Juli 1993.
Proyek pengembangan Perl 6 dimulai pada tahun 2000, dan masih berlangsung
hingga kini tanpa tanggal yang jelas kapan mau dirilis. Ini dikatakan sendiri
oleh Larry Wall dalam satu pidatonya yang dikenal dengan seri The State of the
Onion. Dua di antara karakteristik utama Perl adalah penanganan teks dan
berbagai jalan pintas untuk menyelesaiakn persoalan-persoalan umum. Tidak heran
jika Perl sangat populer digunakan dalam program-program CGI (Common Gateway
Interface) dan berbagai protokol Internet lainnya. Seperti diketahui, TCP/IP
sebagai basis bagi semua protokol Internet yang dikenal sekarang ini
menggunakan format teks dalam komunikasi data. Seperti juga bahasa populer
lainnya, Perl menerima banyak kritikan. Meski banyak di antaranya hanya berupa
mitos, atau berlebih-lebihan, tapi terdapat juga sejumlah kritikan yang valid.
Salah satunya adalah, sintaksnya susah dibaca, karena banyak menggunakan
simbol-simbol yang bukan huruf dan angka.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Bahasa pemrograman adalah teknik komando/instruksi
standar untuk memerintah komputer.Bahasa pemrograman ini merupakan suatu
himpunan dari aturan sintaks dan semantik yang dipakai untuk mendefinisikan
program komputer. Bahasa
pemrograman memiliki sejarah yang panjang karena perkembangannya yang sangat
pesat dan penuh inovasi. Dari perkembangan-perkembangan itulah muncul berbagai
macam bahasa yang memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.
3.2 Saran
Dalam
penulisan makalah ini penulis mengharapkan untuk perbaikan dan pengembangan
yang terus menerus agar selalu tersedia informasi yang akurat dan segar. Maka
dari itu diperlukan referensi-referensi yang baru dan segar namun terpercaya
ketepatan beritanya.
Daftar Pustaka
http://www.scribd.com/doc/72458860/Makalah-Bahasa-Pemrograman
http://ramon.students.uii.ac.id/2011/11/23/sejarah-bahasa-pemrograman/
http://Wikipedia.com
http://isjd.pdii.lipi.go.id/admin/jurnal/141097682.pdf
http://www.gunadarma.ac.id/library/articles/graduate/industrial-technology/2005/Artikel_28402006.pdf
http://irfanwineers.wordpress.com/2012/01/28/macam-bahasa-pemrograman/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar